Simon Tahamata mendapatkan aplaus dari anak asuhnya di tim junior Ajax. Terkini, fan Ajax memberikan penghormatan untuk legenda keturunan Belanda-Indonesia, Simon Tahamata, dengan spanduk bertuliskan Om Simon, Terima Kasih dalam laga Eredivisie 2023-2024 antara Ajax vs Utrecht di Johan Cruyff Arena, Minggu (3/3/2024).

Lihat Foto

Timnas Indonesia, Simon Tahamata, diberitakan baru akan tiba di Indonesia pada akhir Mei mendatang.

PSSI melakukan langkah signifikan dengan merekrut salah satu nama besar asal Belanda.

Pada Kamis (22/5/2025), PSSI mengumumkan penunjukan Simon Tahamata sebagai kepala pemandu bakat tim nasional Indonesia.

Tahamata, yang lahir pada 26 Mei 1956, merupakan mantan pemain legendaris Belanda keturunan Indonesia.

Dia pernah memperkuat Ajax, Standard Liege, Feyenoord, serta tim nasional Belanda.

Di usia hampir 69 tahun, ia memilih untuk berkontribusi bagi negara leluhurnya.

Dalam posisinya sebagai kepala pemandu bakat, Tahamata akan mencari bakat-bakat potensial dari dalam dan luar negeri.

Penunjukannya berdekatan dengan agenda Kualifikasi Piala Dunia 2026 yang berlangsung pada Juni nanti.

Namun, kedatangan pria berdarah Maluku ini juga bertepatan dengan akhir musim kompetisi di Eropa dan Indonesia.

“PSSI resmi mengumumkan penunjukan Simon Tahamata sebagai Kepala Pemandu Bakat (Head of Scouting) sepak bola nasional.”

“Langkah strategis ini merupakan bagian dari komitmen PSSI dalam memperkuat pondasi pengembangan pemain nasional menuju Piala Dunia 2026 dan seterusnya,” demikian keterangan PSSI.

Menurut situs resmi PSSI, Simon Tahamata direncanakan tiba di Indonesia pada akhir Mei mendatang.

Karena itu, Tahamata akan melewatkan pekan terakhir Liga 1 2024-2025.

Pekan ke-34 Liga 1 dijadwalkan berlangsung pada Jumat dan Sabtu (23-24/5/2025).

Padahal, sembilan pertandingan terakhir musim ini seharusnya menjadi kesempatan yang baik bagi Tahamata untuk menilai bakat-bakat Indonesia.

Adapun pelatih Patrick Kluivert telah memanggil 11 pemain dari Liga 1 (dari total 32 pemain) dalam skuad terbarunya untuk Timnas Indonesia.

Mengingat Kluivert hanya sesekali berada di Indonesia, kehadiran Tahamata menjadi penting sebagai perwakilan pelatih timnas di sepak bola Tanah Air.

Tahamata baru akan bisa maksimal menyaksikan dan memantau pertandingan kompetitif dalam negeri pada musim 2025-2026.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *