
Branko Ivankovic kehilangan pekerjaan sebagai pelatih China. Ia jadi pelatih kesekian yang dipecat di ronde tiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 usai gagal mengalahkan Timnas Indonesia.
Timnas Indonesia memasuki ronde ketiga dengan predikat yang kurang diunggulkan dengan berada di pot keempat pada saat pengundian.
Skuad Garuda tergabung dalam grup yang berisi tim-tim kuat Asia seperti Jepang, Australia, dan Arab Saudi, serta Bahrain dan China yang sering kali lolos ke fase ini.
Namun, Timnas Indonesia berhasil mengejutkan banyak pihak dengan penampilan yang baik dan lolos ke ronde keempat dengan mengumpulkan 12 poin. Pasukan arahan Patrick Kluivert finis di posisi keempat.
Skuad Garuda mencatatkan tiga kemenangan, tiga hasil imbang, dan empat kekalahan.
Berikut adalah beberapa pelatih yang harus meninggalkan jabatan mereka setelah tidak mampu mengalahkan Timnas Indonesia:

Walaupun Graham Arnold belum pernah kalah dari Timnas Indonesia, dia mendapatkan hasil buruk saat melatih Australia.
Pada laga kedua ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia yang berlangsung di Jakarta pada 10 September 2024, Timnas Indonesia dan Socceroos bermain imbang tanpa gol.
Hasil ini menandai akhir karier Arnold sebagai pelatih Timnas Australia. Ia lalu digantikan oleh Tony Popovic.
Saat ini, Arnold telah mendapatkan posisi baru sebagai pelatih Timnas Irak. Di sisi lain, Timnas Australia bangkit bersama Popovic dan lolos otomatis ke Piala Dunia 2026 sebagai runner up Grup C.
Pelatih asal Italia ini diiringi ekspektasi tinggi ketika bergabung dengan Arab Saudi setelah sukses membawa Italia juara Piala Eropa 2020.
Namun, harapan tersebut tidak terwujud di lapangan.

Di laga pembuka ronde ketiga, Arab Saudi asuhan Mancini terpaksa bermain imbang 1-1 melawan Timnas Indonesia di Jeddah pada September 2024.
Leave a Reply